Ada pertanyaan yang menarik sehingga
menarik hati saya dan tertarik untuk bertanya kepada gerangan umat Kristen yang
berhadiah Yes Us Dollar Amerika Serikat. Berikut pertanyaannya: Berapa banyak
jumlah kandang Salomo dalam Al-Batik In Jil-atU?? Singkat padat dan berisi.
Salome Salome Salome. Saya coba bertanya pada rumput yang bergoyang dan manusia
namun tak ada jawabnya, coba bertanya pada langit tua namun langit tak
mendengar akhirnya saya bertanya pada Suster Matematika dengan Matimatian saya
bertanya namun tak ada jawabnya. Apa mungkin Susternya kurang cerdas?? Karena
belum beruntung saya coba lagi bertanya pada Pendeta namun saya disuruh
mendengarkan burung Pendet’a (nya) yang melantunkan ayat-ayat cinta kasih yang
pasalpa’ namun akhirnya menjadi pas alpa. Cinta kasih (jika cinta dikasih) namun
sayangnya saya tak cinta kerena makannya tak dikasih dan bisa mati burung itu
(impoten). Impoten, Im (I’m) Po (permainan judi orang cina dengan memakai kartu
kecil) dan Ten (sepuluh). Akhirnya berakhir dengan “Itu bukan jawaban dari
pertanyaan saya.” Demi kian dan sekian lama saya menunggu kedatangan jawaban
itu namun tak kunjung datang dan tak kunjung padam pertanyaan itu berkobar
dalam hati ini. Ingin rasanya saya kuliyah lagi mengambil jurusan
Informatematika, Informatimatian dan Informatika (Indonesia Format Ikka) di UTM
(Universitas Truenojoyo Madura). Universitas = Perguruan Tinggi, True =
Sebenarnya, No = Tidak dan Joyo = Jaya. Kapan UTM bisa menjadi Universalitas
(kualitas yang berlaku untuk seluruh dunia) True Joyo Madura?? Maaf ber-ibu dan
ber-bapak maaf jika kalam saya kalam salah dan ber-ikan maaf jika kolam (pena)
saya kolam ikan. Demi kian dan sekian terima kasih.
Adapun
dasar dari pertanyaan di atas yaitu:
1 Raja-raja 4:26
Lagi pula Salomo mempunyai kuda
40.000 (empat puluh ribu) kandang untuk kereta-keretanya dan 12.000 (dua belas
ribu) orang berkuda.
2 Tawarikh 9:25
Salomo mempunyai juga 4.000 (empat
ribu) kandang untuk kuda-kudanya dan kereta-keretanya dan 12.000 (dua belas
ribu) orang berkuda yang ditempatkan dalam kota-kota kereta dan dekat raja di
Yarussalem.
Dari
sini jelas bahwa ada campur tangan Dewa Mabuk karena saat menulisnya dalam
keadaan mabuk sampai jumlahnya ngawur padahal itu dalam satu cetakan yang sama
hanya ayat dan pasalnya berbeda dan menjelaskan maksud dan 17’an (satu tujuan)
yang sama akan tetapi tidaklah merdeka. Allah berfirman in the Al- Qur’an
yaitu:
Maka kecelakaan
yang besarlah bagi orang-orang yang menulis Al kitab dengan tangan mereka
sendiri lalu dikatakannya; "Ini dari Allah", (dengan maksud) untuk
memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan yang
besarlah bagi mereka akibat apa yang ditulis oleh tangan mereka sendiri dan
kecelakaan yang besarlah bagi mereka akibat apa yang mereka kerjakan. (QS. Al-Baqarah ayat : 79).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar